Selayang Pandang Program FEP

Bina Nusantara (Binus) University memiliki program unik yang berbeda dari universitas lain dalam hal orientasi bagi mahasiswa baru. Program tersebut bernama Freshmen Enrichment Program (FEP) yang lebih berorientasi kepada pengenalan kehidupan kampus daripada senioritas. Program FEP ini dibagi menjadi 3 macam yaitu General Orientation (GO), Academic Orientation (AO), dan Campus Life Orientation (CLO). GO berfungsi untuk memperkenalkan para newbee (mahasiswa baru) dengan kebiasaan dan kehidupan kampus yang positif, memperkenalkan berbagai macam organisasi kemahasiswaan, serta membangun keakraban antara mahasiswa baru dengan Buddy Coordinator (BC). Sementara itu AO memiliki tujuan untuk mempersiapkan mahasiswa baru dengan study skills, sebagai pembiasaan awal mengikuti perkuliahan di Binus University, serta pemahaman tentang kompetensi kelulusan atau graduate competency dan tantangan karir yang akan dijalani. Lain lagi dengan CLO yang memiliki sasaran untuk meningkatkan kemampuan berbahasa inggris para mahasiswa baru, melalukan mentoring/coaching/conseling Buddy (mahasiswa baru) oleh para BC, dan yang tak kalah penting adalah untuk meningkatkan Social Awareness.

General Orientation (GO), 8 – 14 Juli 2013

Pelepasan Balon, tanda peresmian FEP

Hari pertama GO adalah kegiatan Briefing yang menjelaskan aturan-aturan yang berlaku selama GO seperti mengenakan baju kemeja putih lengan pendek dan celana hitam bahan serta bersepatu dan mengalungkan Binusian Flazz Card sebagai identitas untuk absen. Selain itu setelah saling memperkenalkan diri, diadakan pula pemilihan komti dan wakomti alias ketua dan wakil ketua kelas. Kebetulan saya mencalonkan diri dan terpilih menjadi wakomti di kelas ABN03. Sistem penamaan kelas di Binus University juga unik, seperti ABN03 ini. A menunjukkan batch/gelombang pertama pada periode GO ini, sementara BN menandakan di kampus Syahdan/Anggrek, dan 03 menunjukkan kelasnya. Lain misalnya dengan BAS02 yang berbarti batch 2, kampus Alam Sutera, Kelas 02. Proses penamaan yang cukup berbeda dengan SMA dulu seperti XII IPA1 atau XI IPS2. Setelah pemilihan komti dan wakomti, kami belajar untuk menyanyikan lagu Mars Bina Nusatara dan Mars Binusian.

Selasa, hari kedua, diawali dengan upacara bendera di Lapangan Parkir Timus Kampus Syahdan. Untuk acara tersebut para mahasiswa baru diminta untuk membawa 2 buah balon helium untuk dilepaskan, sebagai tanda pengesahan bahwa program FEP resmi dibuka. Setelah upacara ada sesi Binus Journey yang menjelaskan tentang Graduate Atributes yang diperlukan yang diperlukan seperti 6 Softskills, ICT Skills, dan EES (Employability and Entrepreneurial Skills). Pada sesi ini diberitahukan bahwa untuk menjadi sukses nanti tidak hanya hardskills yang diperoleh dari pelajaran di kelas tetapi juga diperlukan softskills seperti team work, self management, communication, problem solving and decision making, planning and organizing, serta initiative and enterprise. Softskills tersebut bisa didapatkan melalui berbagai kegiatan dengan mengikuti kegiatan kemahasiswaan.

Hari ketiga terdapat sesi ATTKK atau Aturan Tata Tertib Kehidupan Kampus yang menjelaskan berbagai aturan di yang berlaku di lingkungan Bina Nusantara University. Mulai dari cara dan perhitungan absensi, aturan untuk mengikuti ujian, masalah plagiarisme dan kejujuran, sampai aturan dilarang merokok di lingkungan kampus. Sebuah kalimat dari Pak Rudy, yang memberikan sesi ATTKK, yang membekas di memori saya adalah “Orang pintar belajar dari kesalahannya tapi orang bijak belajar dari kesalahan orang lain”. Maksudnya bila kita sudah pernah mendengar atau melihat orang lain melakukan kesalahan, tak perlulah kita ikut mencoba melakukan kesalahan supaya tahu akibatnya. Kebetulan hari itu hanya terdapat satu sesi, sehingga setelahnya kelas kami bisa menggunakan waktu luang untuk berlatih yel-yel yang akan ditampilkan di hari Sabtu.
Keesokkan harinya, pada sesi yang pertama kami mendapat materi Sukses di Kuliah yang menjelaskan tentang cara-cara untuk sukses selama kami menimba ilmu di Binus University.

Salah satu gambar di slide materi Sukses Kuliah

Sesi selanjutnya adalah Binus Way yang menerangkan tentang sejarah dan visi misi Bina Nusantara University. Adapun visi nya adalah “A world-class university in continuous pursuit of innovation and enterprise”. Selain itu dijelaskan pula mengenai values dan culture yang ada di Binus yakni Trust in God, Tenacious Focus, Freedom to Innovate, Far Sighted, dan Embrace Diversity. Tak ketinggalan tagline Binus juga diperkenalkan yaitu People – Innovation – Excellence. Sesi terakhir adalah Bunga Rampai. Pada acara ini diperkenalkan 32 UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) dan 7 Komunitas. Mahasiswa baru diberi gambaran dan penawaran untuk dapat memilih organisasi kemahasiswaan yang sesuai dengan minatnya masing-masing.

Jumat, hari kelima, diberikan sesi Binus Maya. Binus Maya sendiri merupakan sebuah website khusus Binusian (mahasiswa Binus) yang berfungsi sebagai media tambahan dalam proses belajar mengajar secara online (Learning Management System) dan sebagai media layanan informasi akademik dan non-akademik secara mandiri (Self Service Information). Pada sesi ini kami mengeksplor menu-menu yang ada di Binus Maya dan diberitahukan bagian-bagian penting yang perlu diperhatikan dan di cek secara teratur. Selesai sesi Binus Maya, kami mendapat sesi Kerohanian. Di sesi Kerohanian ini, kami menuju kelas yang berbeda-beda sesuai dengan agama masing-masing. Setelah selesai, kelas kami berkumpul kembali untuk berlatih yel-yel yang akan ditampilkan esok hari.

Sabtu pagi diawali dengan acara kebersamaan dimana masing-masing kelas menampilkan yel-yel yang sudah dipersiapkan. Selanjutnya terdapat sesi Perkuliahan, Ujian, dan Registrasi. Pada sesi ini dijelaskan diantaranya tentang proses tapping absensi, cara membaca Academic Calendar dan jadwal perkuliahan, syarat untuk mengikuti UAS, siklus dan cara pembayaran uang kuliah, dan masih banyak lagi.

Di Hari terakhir diadakan Expo, dimana semua UKM dan komunitas membuka stand-stand. Mahasiswa baru dapat mengunjungi stand-stand tersebut dan melakukan pendaftaran untuk bergabung dengan organisasi-organisasi tersebut.

Foto kelas ABN03

Academic Orientation (AO), 9 – 20 September 2013

Kelas untuk kegiatan AO berbeda dengan kegiatan GO, kali ini saya mendapat kelas 01POM. Ternyata kelas ini bukan hanya dipakai selama Ao melainkan selama satu semester. 01 berarti semester 1, P berarti pagi, O itu kelasnya, dan M menunjukkan jurusan SI (Sistem Informasi). Kakak-kakak BC yang mendampingi juga berbeda. Pada hari pertama kami mendapatkan 3 sesi. Tapi sebelum memulai sesi, kami memperkenalkan diri kami masing-masing. Tak lupa pula diadakan pemilihan komti dan wakomti. Setelah itu barulah dimulai sesi pertama yang berjudul Inforamtion Literacy yang menjelaskan serba-serbi tentang LKC (Learning Knowledge Centre) a.k.a. library a.k.a. perpustakaan. Di sana kami dijelaskan tentang berbagai fasilitas dan peraturan di LKC, termasuk sistem auto-borrowing, yang merupakan sistem peminjaman buku mandiri. Sesi selanjutnya tentang EES tidak ada materi yang disampaikan. Kakak-kakak BC hanya sharing tentang kegiatan perkuliahan di Binus. Sesi terkahir kami mendapatkan pengetahuan tentang International Experience yang dijelaskan oleh pihak Binus International Office. Sesi ini menurut saya sangat menarik sebab dijelaskan tentang berbagai macam program internasional yang bisa kami ikuti seperti Short Course pada summer atau winter, Student Exchange Program, Internship, iBuddy, dan masih banyak lagi. Tak hanya itu, kakak-kakak kelas yang sudah pernah mengikuti program ini pun hadir dan memberikan sharing kepada kami semua.

Hari kedua kami mendapat kesempatan untuk mencicipi mata kuliah pertama kami yaitu Introduction to Business and Management bersama Ibu dosen Eka Miranda. Pada pertemuan tersebut ada dua materi yang disampaikan yaitu Reading Skills dan Mind Map. Materi Reading Skills mengajarkan kami tentang hal-hal yang perlu silakukan sebelum, saat, dan sesudah kuliah termasuk bagaimana cara menggunakan textbook. Selain itu kami juga dijarari cara mencatat dengan metode Cornel. Sementara di materi Mind Map kami diperkenalkan tentang manfaat menggunakan mind mapping dalam mempelajari sesuatu sebab mind map melatih otak kita untuk berpikir lebih kritis dan lebih kreatif. Di sesi ini kami mendapat tugas kelompok untuk membuat mind map tentang masalah apa saja. Kami juga mendapat PR untuk meringkas kedua materi tadi menggunakan metode Cornel.

Contoh Mind Map

Rabu pagi kami mendapat kunjungan dari SAC (Service Advisory Centre) dalam materi Academic Advisory. Kami diberitahu bahwa selama kuliah di Binus ini, kami akan mendapat satu dosen pendamping sebagai Advisor kami atau istilahnya guru BK bila di SMA. Kami dapat berkonsultasi mengenai berbagai masalah perkuliahan kepada mereka. Di sesi ini kami juga diajari cara menghitung IPS (Indeks Prestasi Semester) dan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif). Selain itu kami juga mendapat informasi tentang 4 jenis skripsi yang dapat kami pilih nanti di semester 7. Ada skripsi kelas, skripsi non-kelas, skripsi internship, dan skripsi start-up. Kegiatan selanjutnya kembali bersama Ibu Eka, membahas tentang Information System in Modern Organization. Pada sesi ini kami diberikan tugas kelompok untuk membuat flowchart dan mind mapping tentang materi hari itu.

Hari selanjutnya, masih dengan Ibu Eka, kami mendapat materi tentang Managing Knowledge dan Data. Sehari sebelumnya kami diminta untuk membaca materi tersebut dan mempresentasikan beberapa slide dari materi tersebut di depan kelas. Selanjutnya setelah dijelaskan sedikit mengenai database, kami diminta untuk merancang sebuah database dalam kelompok.

Begitulah kegiatan saya selama satu minggu GO, dan empat hari AO (AO dilaksanakan selama dua minggu). Sangat membantu kami para Binusian 2017 (mahasiswa baru) untuk beradaptasi dengan atmosfer kegiatan perkuliahan di Bina Nusantara University. Semoga saja sebuah awal ini bisa mengantarkan kami sukses untuk wisuda di tahun 2017!